Gejala Asam Urat serta Penyebab Utamanya

Baca Juga

Daftar isi: [Tampil]

sweater distro - Asam urat biasanya dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang orang tua, namun penyakit ini ternyata juga bisa muncul pada orang yang berusia lebih muda, yaitu 30-an tahun (bahkan lebih muda lagi pada kasus tertentu). Gejala asam urat terkadang disalahpahami sebagai nyeri otot atau kram biasa, dan kerap diabaikan. Padahal, jika tidak segera ditangani, asam urat bisa bertambah parah dan memicu penyakit yang lebih berat seperti batu ginjal. Penyebab Asam Urat Secara umum, jenis asam urat dibagi dua yaitu asam urat primer dan sekunder. Asam urat primer tidak diketahui penyebabnya, sedangkan asam urat sekunder terjadi ketika zat purina yang banyak terdapat dalam sumber protein serta lemak dipecah dan menumpuk sehingga sampai bisa membentuk kristal-kristal natrium di dalam sendi. Asam urat sekunder dapat menyerang orang lanjut usia yang semasa muda menjalani gaya hidup dan pola makan kurang sehat, terutama yang terlalu banyak unsur protein hewaninya. Orang yang mengalami obesitas dan penyakit ginjal kronis juga rawan terkena penyakit ini. Walaupun penyebab asam urat primer belum diketahui, tetapi pola makan yang salah dapat memperparah penyakit tersebut. Pola makan yang salah merupakan salah satu penyebab utama penyakit asam urat sekunder, dimana konsumsi makanan yang mengandung banyak purin akan membuat kadar asam urat dalam darah menumpuk, karena asam urat adalah pecahan dari purin. sweater distro

Tingkatan Gejala Asam Urat

Gejala asam urat mengalami peningkatan secara bertahap sehingga seringkali tidak terdeteksi dengan baik pada orang-orang muda. Awalnya, gejala asam urat biasanya berupa rasa ingin kencing yang terus-menerus, diikuti nyeri pada sendi. Namun, ketika semakin parah dan tak kunjung diobati, asam urat yang kambuh bisa

menunjukkan gejala-gejala seperti ini:

• Nyeri yang mendadak dan hebat pada persendian seperti tumit, siku, lutut, pergelangan kaki, jari-jemari tangan dan jari kaki. Biasanya terjadi pada saat malam, dini hari, saat bangun tidur atau setelah mengonsumsi makanan berpurin tinggi.
• Peradangan dan pembengkakan pada sendi yang terkadang sampai berwarna kemerahan.
• Panas pada sendi; terkadang ada orang yang sampai mengalami demam.
• Jika sudah parah, sendi bisa sulit digerakkan dan bahkan sampai berubah bentuk karena penumpukan kristal natrium di dalamnya. Biasanya, jika tidak diobati selama bertahun-tahun, terbentuk tonjolan asam urat di sendi atau dekat sendi yang disebut tofus.

Penyebab penyakit asam urat sering lambat dideteksi adalah karena gejala pertamanya biasanya hanya berupa nyeri yang datang sesekali selang beberapa minggu plus rasa ingin kencing yang agak sering muncul, sehingga gejala asam urat ini seringkali dikelirukan sebagai penyakit lain. Jika tidak cepat ditangani, gejala ini akan menjadi makin parah sehingga penderita bisa jadi akan mengalami nyeri terus-menerus sepanjang hari, bukan hanya di waktu tertentu. Faktor Pemicu Konsumsi makanan yang mengandung banyak purin, seperti berbagai sumber protein dan lemak, bisa menyebabkan asam urat setelah bertahun-tahun. Selain itu, konsumsi makanan ini bisa menyebabkan gejala kambuh yang cukup menyakitkan bagi penderita asam urat. Contoh makanan yang bisa menimbulkan gejala kambuh ini adalah daging, jeroan, telur, es krim, keju, santan, makanan yang digoreng, jamur, daun kangkung, daun singkong dan kacang tanah. 

 

 Gejala asam urat bisa diredakan dengan obat penghilang nyeri, obat radang atau obat peluruh asam urat, baik itu yang berupa obat dari dokter maupun obat tradisional. Untuk mengurangi kehadiran gejala asam urat, orang juga disarankan mengurangi makanan yang mengandung banyak purin, serta banyak mengonsumsi sumber vitamin C, karbohidrat kompleks, sayuran seperti tomat dan labu kuning serta banyak berolahraga. sweater distro keren rifaishop